Pajak merupakan salah satu sumber penerimaan negara dalam rangka mengelola pembangunan negara. Nyatanya, kesadaran pembayaran pajak di lingkup masyarakat masih tergolong sangat rendah. Oleh karena itu, edukasi mengenai pentingnya kesadaran membayar pajak harus dibangun sejak dini.
Mahasiswa sebagai agen perubahan (agent of change) diharapkan dapat membantu negara untuk berkontribusi dalam menyebarkan informasi mengenai kesadaran pajak yang nantinya akan dapat mengubah persepsi masyarakat menjadi sadar pajak sebab masih banyak terdapat masyarakat yang enggan membayar pajak dengan berbagai alasan.
Mahasiswa diharapkan dapat menjadi penghubung antara pemerintah dengan masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pajak yaitu mewajibkan seluruh mahasiswa memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Namun, sebagian besar mahasiswa enggan memiliki NPWP sebab di benak mereka terbayang apabila mereka memiliki NPWP maka wajib membayar pajak. Mahasiswa khawatir apabila mereka harus membayar pajak padahal mereka belum memiliki penghasilan.
Baca juga Edukasi Pajak Bagi Mahasiswa, Kurangi Potensi Free Rider
Banyaknya anggapan ini menandakan bahwa generasi muda belum paham betul mengenai perpajakan khususnya mengenai NPWP. Hal ini dapat menggambarkan bagaimana mirisnya kondisi kesadaran pajak di Indonesia. Padahal sesungguhnya, tidak semua yang memiliki NPWP wajib membayar pajak. Bagi wajib pajak yang belum memiliki penghasilan atau penghasilannya masih dibawah penghasilan tidak kena pajak (PTKP) tidak wajib untuk membayar pajak, namun tetap harus membuat laporan atas penghasilannya.
Walaupun sebagian besar mahasiswa belum mempunyai penghasilan sendiri ataupun yang memiliki penghasilan namun rendah, bukan berarti memiliki NPWP bagi mahasiswa itu tidak berguna. Nyatanya, terdapat beberapa manfaat yang dapat dirasakan mahasiswa jika memiliki NPWP, diantaranya sebagai berikut.
1. Mahasiswa dapat belajar secara langsung bagaimana prosedur perpajakan
Dengan membuat NPWP, mahasiswa dapat terjun secara langsung ke dalam dunia perpajakan khususnya dalam tahap-tahap membuat NPWP dimulai dari mendatangi kantor pelayanan pajak (KPP), mendaftarkan diri, sampai dengan melaporkan pajak. Secara tidak langsung, hal tersebut dapat meningkatkan kesadaran mahasiswa mengenai pentingnya pajak.
Baca juga Pajak Sektor Pendidikan, Ideal Kah?
2. Memudahkan mahasiswa dalam membuat paspor
Dalam membuat paspor wajib menggunakan NPWP sebagai salah satu syarat utamanya. Oleh karena itu, mahasiswa yang ingin melanjutkan studinya ke luar negeri atau pun hanya sekedar ingin jalan-jalan ke luar negeri dapat dipermudah administrasinya, karena sudah memiliki NPWP sejak dini.
3. Membantu mahasiswa saat ingin membeli produk investasi
Kini sudah banyak mahasiswa yang telah menggeluti dunia investasi. Tentunya, dalam membeli produk investasi pun NPWP sangat bermanfaat bagi mahasiswa. Dalam melakukan investasi, NPWP berfungsi untuk mencegah dan juga memberantas tindak pidana pencucian uang serta pendanaan kegiatan teroris.
4. Memudahkan mahasiswa saat mengajukan kredit di bank
Dalam mengajukan kredit ke bank seperti kartu kredit, kredit tanpa agunan dan berbagai macam kredit lainnya, pihak bank pasti akan memastikan apakah calon debiturnya memiliki NPWP atau tidak karena NPWP merupakan syarat dokumen utama seperti KTP. Bahkan, dengan memiliki NPWP pihak bank bisa memberikan kredit dengan jumlah yang besar.
Baca juga DJBC Buat Aturan Baru, PKN STAN Hapus Jurusan Bea Cukai
5. Memudahkan mahasiswa dalam membuat surat izin usaha perdagangan apabila ingin merintis usaha
Walaupun berstatus sebagai mahasiswa, memiliki NPWP akan memudahkan mahasiswa ketika ingin merintis usaha. Saat ingin merintis usaha tentunya perlu namanya Surat Izin Perdagangan (SIUP) yang berfungsi untuk memberikan bukti legalitas dari badan usaha yang didirikan tersebut. Salah satu syarat utama dalam membuat SIUP yakni wajib memiliki NPWP. Oleh karena itu, pembuatan SIUP ini akan dipermudah saat mahasiswa sudah memiliki NPWP.
6. Mahasiswa membayar pajak jadi lebih rendah
Kegunaan NPWP akan sangat terasa bagi mahasiswa ketika ia sudah bekerja. Tentunya saat bekerja mahasiswa sudah diwajibkan untuk membayar pajak. Dengan memiliki NPWP maka dapat mengurangi beban pajak. Misalnya mengenai beban pajak penghasilan. Beban pajak penghasilan yang dikenakan oleh pemerintah jika mahasiswa memiliki NPWP hanya sebesar 5% dari total penghasilan tahunan. Beda halnya, apabila mahasiswa tidak memiliki NPWP maka beban pajak yang dibayar dapat mencapai 20%. Terlihat sekali besarnya perbedaan beban pajaknya. Oleh karena itu, mahasiswa dapat menghemat keuangannya apabila menjadi warga negara yang taat pajak yakni memiliki NPWP.
Berdasarkan banyaknya manfaat tersebut maka dapat disimpulkan bahwa memiliki NPWP sangat penting bagi mahasiswa sebab dengan memiliki NPWP banyak hal yang dapat dipermudah dibandingkan tidak memiliki NPWP. Selain itu, dengan memiliki NPWP kesadaran mengenai pentingnya pajak pun akan semakin dipupuk. Walaupun, mungkin sebagian dari mahasiswa belum merasakan manfaat-manfaat tersebut sekarang, namun tidak ada salahnya untuk mempersiapkan dari sekarang, karena suatu saat nanti juga manfaatkannya akan dirasakan.
