Pada 19 – 20 September 2024, PT Mitra Pajakku (Pajakku) bekerja sama dengan SMK Negeri 1 Turen, Kabupaten Malang menyelenggarakan pelatihan digitalisasi perpajakan bertema “Penggunaan Aplikasi Pajak sebagai Penerapan Digitalisasi Pajak Bekerja Sama dengan PT Mitra Pajakku”. Pelatihan ini diikuti oleh 104 siswa dari kelas 11 SMKN 1 Turen dengan konsentrasi keahlian di bidang akuntansi. Selain dari Pajakku, kegiatan ini turut dihadiri oleh akademisi dari salah satu perguruan tinggi negeri (PTN) di Kota Malang serta ketua dan bendahara Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Akutansi Kabupaten Malang.
Dengan tema yang sangat relevan di era digital ini, pelatihan tersebut menjadi salah satu terobosan penting dan menjadi komitmen SMKN 1 Turen dalam memperkuat kompetensi siswa akutansinya dalam bidang perpajakan, terutama dalam penerapan teknologi digital. Pelatihan ini juga menjadi komitmen PT Mitra Pajakku untuk memberikan edukasi yang sejalan dengan visi pemerintah dalam meningkatkan kesadaran dan kepatuhan pajak di Indonesia.
Pentingnya Kolaborasi dalam Meningkatkan Kompetensi Siswa
Drs. Teguh Pramono, M.Pd. (Kepala SMKN 1 Turen) menegaskan pentingnya kolaborasi antara sekolah dan pihak eksternal seperti Pajakku dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi siswa, terutama dalam hal perpajakan.
Dalam sambutannya, Ia juga menyebutkan bahwa pengetahuan yang diberikan oleh guru di kelas perlu diperkuat dengan pengalaman langsung melalui kerja sama dengan pihak-pihak yang ahli di bidangnya. Kehadiran Pajakku sebagai mitra resmi Direktorat Jenderal Pajak (DJP) diharapkan mampu memberikan pengalaman nyata dan lebih mendalam kepada siswa tentang bagaimana sistem perpajakan bekerja, terutama melalui penggunaan aplikasi pajak.
“Selama ini pengetahuan perpajakan hanya diberikan oleh guru di kelas. Dengan menggandeng PT Mitra Pajakku, kami berharap dapat memberikan edukasi yang lebih baik sehingga siswa lebih kompeten dalam perpajakan,” ujar Drs. Teguh Pramono, M.Pd.
Baca Juga: Mengurai UU No. 59 Tahun 2024 – Pajak sebagai Pilar Pembangunan Nasional
Pelatihan Pajak Digital Pertama di Kabupaten Malang
Aulia Arie Fatmi, SE., M.M. (Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum) mengungkapkan bahwa SMKN 1 Turen menjadi pionir dalam menyelenggarakan pelatihan digitalisasi pajak di Kabupaten Malang. Bahkan, menurutnya, SMKN 1 Turen mungkin menjadi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) pertama di Indonesia yang mengimplementasikan pelatihan aplikasi digital pajak resmi secara langsung bagi siswanya.
“Seperti yang tadi disampaikan oleh perwakilan dari Mitra Pajakku, untuk tingkat SMK kami yang pertama di Kabupaten Malang, dan sepertinya nggak hanya di Kabupaten Malang, tapi juga di Indonesia ya,” ungkap Aulia Arie Fatmi, SE., M.M.
Digitalisasi Pajak: Kebutuhan Mutlak di Era Modern
Perpajakan adalah bidang yang terus mengalami perkembangan, terutama seiring dengan perubahan kebijakan pemerintah yang semakin digital. Pelatihan digitalisasi pajak berperan penting dalam mempersiapkan siswa agar lebih siap menghadapi tantangan dunia kerja di masa depan. Dengan pelatihan ini, siswa diharapkan memiliki kemampuan yang lebih relevan dengan dunia kerja, terutama dalam hal pelaporan dan administrasi perpajakan yang kini semakin terintegrasi dengan teknologi digital.
Apalagi dalam dunia yang terus berkembang, pemahaman tentang perpajakan digital menjadi sangat penting untuk memastikan kelancaran operasional bisnis dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku. Digitalisasi pajak telah menjadi kebutuhan mutlak bagi perusahaan maupun wirausaha, dan siswa SMKN 1 Turen diharapkan dapat memanfaatkan pengetahuan ini sebagai peluang karier setelah lulus.
“Pajak merupakan salah satu mata pelajaran yang selalu update dengan kebijakan pemerintah. Dengan pelatihan ini, kami ingin siswa lebih siap menghadapi dunia kerja maupun wirausaha, karena perpajakan juga menjadi peluang usaha yang bisa mereka ambil setelah lulus,” tambah Aulia.
Selain memberikan pengetahuan teoritis, pelatihan ini juga menawarkan simulasi penggunaan aplikasi pajak yang sudah banyak digunakan di dunia industri. Simulasi ini memberikan pengalaman nyata kepada siswa tentang proses pelaporan perpajakan, mulai dari pengisian hingga pembayaran pajak secara digital. Hal ini memberikan keuntungan bagi siswa dalam memahami proses pelaporan pajak secara langsung, yang tentunya akan meningkatkan keterampilan mereka.
Pengalaman Langsung Siswa SMKN 1 Turen
Pelatihan digitalisasi pajak ini dibagi menjadi 2 gelombang dan dilaksanakan selama 2 hari pelatihan untuk memaksimalkan fasilitas laboratorium sekolah. Para siswa diberikan berbagai kasus perpajakan yang harus diselesaikan menggunakan aplikasi resmi dari PT Mitra Pajakku. Melalui simulasi tersebut, siswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga mengaplikasikan pengetahuan mereka dalam situasi nyata yang akan sangat bermanfaat di masa depan.
“Kami ingin siswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga merasakan langsung bagaimana proses pelaporan pajak secara digital,” lanjut Aulia.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para siswa SMKN 1 Turen tidak hanya memiliki pemahaman yang mendalam tentang perpajakan, tetapi juga mampu mengikuti perkembangan teknologi yang terus berubah. Pelatihan ini memberikan mereka pengalaman nyata dalam mengisi, melaporkan, dan membayar pajak secara digital, yang akan menjadi bekal penting dalam karier mereka di dunia kerja nanti.
